halaman_banner

Pompa panas berbantuan tenaga surya —— Bagian 1

1

\Pompa panas berbantuan surya (SAHP) adalah mesin yang mewakili integrasi pompa panas dan panel surya termal dalam satu sistem terintegrasi. Biasanya kedua teknologi ini digunakan secara terpisah (atau hanya ditempatkan secara paralel) untuk menghasilkan air panas. Dalam sistem ini, panel termal surya berfungsi sebagai sumber panas bersuhu rendah dan panas yang dihasilkan digunakan untuk memberi makan evaporator pompa panas. Tujuan dari sistem ini adalah untuk mendapatkan COP yang tinggi dan kemudian menghasilkan energi dengan cara yang lebih efisien dan lebih murah.

Dimungkinkan untuk menggunakan semua jenis panel termal surya (lembaran dan tabung, roll-bond, pipa panas, pelat termal) atau hibrida (mono/polikristalin, film tipis) yang dikombinasikan dengan pompa panas. Penggunaan panel hibrida lebih disukai karena memungkinkan menutupi sebagian kebutuhan listrik pompa panas dan mengurangi konsumsi daya serta biaya variabel sistem.

Optimasi

Optimalisasi kondisi operasi sistem ini merupakan masalah utama, karena terdapat dua tren yang berlawanan dalam kinerja kedua sub-sistem: misalnya, penurunan suhu penguapan fluida kerja menghasilkan peningkatan suhu penguapan. efisiensi panel surya tetapi penurunan kinerja pompa panas, dengan penurunan COP. Sasaran optimasi biasanya adalah minimalisasi konsumsi listrik pompa kalor, atau energi primer yang dibutuhkan oleh boiler tambahan yang menyuplai beban yang tidak tercakup oleh sumber terbarukan.

Konfigurasi

Ada dua kemungkinan konfigurasi sistem ini, yang dibedakan berdasarkan ada tidaknya fluida perantara yang mengangkut panas dari panel ke pompa kalor. Mesin yang disebut ekspansi tidak langsung terutama menggunakan air sebagai cairan perpindahan panas, dicampur dengan cairan antibeku (biasanya glikol) untuk menghindari fenomena pembentukan es selama periode musim dingin. Mesin yang disebut ekspansi langsung menempatkan cairan pendingin langsung di dalam sirkuit hidrolik panel termal, tempat terjadinya transisi fasa. Konfigurasi kedua ini, meskipun lebih kompleks dari segi teknis, memiliki beberapa keunggulan:

(1) perpindahan panas yang lebih baik yang dihasilkan oleh panel termal ke fluida kerja yang melibatkan efisiensi termal evaporator yang lebih besar, terkait dengan tidak adanya fluida perantara;

(2) adanya fluida yang menguap memungkinkan distribusi temperatur yang seragam pada panel termal dengan konsekuensi peningkatan efisiensi termal (dalam kondisi pengoperasian normal panel surya, efisiensi termal lokal menurun dari saluran masuk ke saluran keluar fluida karena fluida kenaikan suhu);

(3) menggunakan panel surya hybrid, selain keunggulan yang dijelaskan pada poin sebelumnya, efisiensi listrik panel juga meningkat (untuk pertimbangan serupa).

Komentar:

Beberapa artikel diambil dari Internet. Jika ada pelanggaran, silakan hubungi kami untuk menghapusnya. Jika Anda tertarik dengan produk pompa panas, jangan ragu untuk menghubungi perusahaan pompa panas OSB, kami adalah pilihan terbaik Anda.


Waktu posting: 28 Sep-2022